Aklimatisasi Krisan BPSI Tanaman Hias
Salah satu upaya untuk menghasilkan bibit krisan dalam jumlah yang banyak, dalam waktu yang relatif cepat serta mampu mempertahankan sifat asli dari induk yang unggul adalah melalui kultur jaringan.
Teknik kultur jaringan ini merupakan suatu solusi dalam memperbanyak tanaman, khususnya pada tanaman yang tidak mudah dikembangkan salah satunya tanaman krisan. Bibit krisan hasil in vitro sebelum ditanam dalam lapang perlu dilakukan tahap penyesuaian terhadap kondisi lingkungan yang baru, yaitu tahap aklimatisasi.
Tahap aklimatisasi merupakan tahapan akhir yang harus dilakukan, yaitu proses pemindahan planlet dari botol kultur dengan kondisi aseptik ke kondisi in vivo di lapang yang menunjukan adanya penyesuaian mikropropagasi ketika planlet sudah memiliki organ yang lengkap pada umur 8-12 bulan.
Aklimatisasi dilakukan untuk mengadaptasikan tanaman hasil kultur jaringan terhadap lingkungan baru sebelum ditanam dan dijadikan tanaman induk produksi.
Tahapan Aklimatisasi Krisan sebagai berikut:
Persiapan aklimatisasi planlet:
- Siapkan pinset, gunting, keranjang/ wadah dan air untuk mencuci akar tanaman, larutan fungisida, larutan zat perangsang akar.
- Siapkan media arang sekam, bak plastik yang dilubangi bagian bawahnya dan kaca bening penutup bak plastik di rumah lindung insect proof .
- Rendam media arang sekam terlebih dahulu menggunakan larutan bakterisida larutan bakterisida dengan konsentrasi 1 ml/l air, selama ± 1 jam.
- Tiriskan media sekam bakar dan masukkan dalam bak plastik, tinggi media sekitar 10 cm.
Aklimatisasi planlet di rumah lindung insect proof :
- Potong pucuk planlet berisi 2-4 ruas dibawahnya menggunakan gunting steril, buang bagian yang ada akarnya.
- Tanam dengan jarak tanam 2 cm x 2 cm pada bak plastik berisi media arang sekam. Satu bak plastik berisi satu varietas, beri nama varietas dan tanggal tanam.
- Tutup bak plastik dengan kaca bening selama 2 minggu, lalu buka tutup kaca 2 minggu berikutnya, jaga kelembaban media dengan cara semprot dengan air bersih menggunakan hand sprayer .
- Setelah setek mengeluarkan akar dapat ditanam sebagai tanaman induk.
Penanaman benih di rumah lindung insect proof ;
- Siapkan pot/polybag ukuran diameter ± 45 cm, media tanam tanah subsoil, pupuk kandang, humus bambu dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1:1 (v:v:v:v).
- Buat lubang tanam (kedalaman 2-3 cm) pada media.
- Siapkan stek berakar dari bak plastik dan tanam stek berakar pada media.
- Satu pot/polibag berisi 4-5 tanaman.
- Bagian luar pot/polibag diberi keterangan yang lengkap (nama varietas dan tanggal tanam) dan ditempatkan dalam rumah lindung insect proof
sumber: Ariani Khotijah, A.Md (UPBS BSIP Tanaman Hias)